Teknologi Mesin Mobil

Sedikit mengenal teknologi mesin mobil bensin yang stiker nya sering kita lihat : i-DSI, VTEC, i-VTEC (Honda). EFI, VVT-i (Toyota).

1. i-DSI (Dual & Sequential Ignition)

adalah metode pemantikan dua buah busi dalam setiap silinder dimana dalam teknologi lainnya hanya digunakan satu buah busi. Jadi saat proses pembakaran di silinder terjadi dua kali percikan busi dalam waktu berbeda yang berurutan (sequential).  Cara seperti ini menjadikan pembakaran lebih sempurna. Teknologi i-DSI mampu membuat mesin menghantarkan torsi tinggi pada setiap rpm, membuat efisien/hemat bahan bakar dan mengeluarkan emisi gas buang yang lebih bersih. Untuk Honda Jazz i-DSI Compression Ratio nya adalah 10.8:1. Dengan Compression Ratio sebesar ini i-DSI bisa dibilang "anti ngelitik" alias tidak mudah mengalami knocking berkat sistem double spark ignition itu sendiri.

2. VTEC (Variable valve Timing and lift Electronic Control)

adalah teknologi yang menggabungkan elektronika dan mekanisme untuk mengatur waktu buka katup masuk (intake) sehingga kecepatan masuk campuran antara bahan bakar dan udara tetap terjaga dalam setiap rentang putaran mesin. Mesin ini dirancang untuk dapat meningkatkan performa dibandingkan efisiensi yang mampu mencapai torsi puncak pada rpm tinggi. Tapi, masih tetap menawarkan kombinasi yang bagus baik untuk performa maupun hemat bahan bakar. Untuk Honda Jazz VTEC Compression Ratio nya adalah 10.4:1.

 Teknologi mesin mobil VTEC dan iDSI

3. i-VTEC (Variable Valve Timing and Lift Electronic Control)

Teknologi i-VTEC (Intelligent Variable valve Timing and lift Electronic Control) merupakan hasil pengembangan VTEC terdahulu. Sistem ini mampu mengatur mekanisme bukaan katup secara variabel sesuai putaran mesin.

Kalau VTEC bekerja secara bertahap pada putaran mesin yang telah ditentukan. Untuk i-VTEC, pengaturan “timing” dan tinggi angkat katup berubah secara terus menerus atau mengarah ke perubahan progresif. Jadi, bila putaran mesin berubah, waktu buka dan tutup katup isap dan buang juga berganti.

4. EFI (Electronic Fuel Injection)

Sistem EFI menggunakan berbagai sensor untuk mendeteksi kondisi mesin dan kondisi pengendaraan mobil. Selanjutnya ECU mesin akan mengkalkulasi volume penyemperotan bahan bakar optimal, yang kemudian memerintahkan injektor untuk  menyemprotkan bahan bakar.

5. VVT-i (Variable Valve Timing-Intelligent)

Teknologi VVT-i merupakan terknologi yang mengatur sistem kerja katup pemasukan bahan bakar (inteks) secara elektronik baik dalam hal waktu maupun ukuran buka tutup katup sesuai dengan besar putaran mesin sehingga menghasilkan tenaga yang optimal, hemat bahan bakar dan ramah lingkungan.

 Teknologi mesin mobil VVT-i

Updated: September 13, 2011 — 9:14 am